Saijah Ghani Nahkodai PMII KUTIM

 

Dokumentasi KONFERCAB VIII

Sangatta, PMII Kutai Timur menggelar KONFERCAB Ke VIII kini telah melahirkan pemimpin baru, kali ini PMII Kutim kembali menunjukan bahwa organisasi kemahasiswaan ini menjungjung tinggi kesetaraan gender, siapun yang berkapasitas maka ia pantas, hal ini dibuktikan dengan terpilihnya Siti Saijah Ghani sebagai ketua umum periode 2023-2024, sahabat saijah menggantikan Sahabat Muh. Gustian. Prosesi pergantian pengurus ini diawali dengan rentetan kegiatan mulai dari seminar kepemiluan sampai dengan sidang pleno, (07/01/23). 

Penutupan Konfercab, Dalam sambutanya Ketua Panitia, sahabat Latief menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader PMII Kutai Timur yang telah menghadiri dan membantu kinerja kepanitiaan kegiatan konfercab ke -VIII. Konfercab merupakan forum evaluasi, penilaian dan menyusun GBHO serta pemilihan Ketua Umum Cabang baru masa khidmat 2023-2024 dan Ucapan selamat kepada terpilihnya sahabat Saijah sebagai Ketua Umum dan terimaksih pada sahabat Gustian yang sudah berdedikasi selama ini. 

setelah demisioner pada sambutan terakhirnya sebagai ketua umum, Gustian menyampaikan pesan kepada ketua terpilih dan memberikan api semangat kepada kader dan anggota PMII KUTIM yang masih berproses " saya memberikan selamat dan semangat kepada sahabat saijah, semoga PMII KUTIM jauh lebih maju dibawah kepemimpinan sahabat Saijah, dan untuk semua kader terimakasih, perjalanan kalian masih panjanag teruslah berproses dengan ikhlas untuk PMII KUTIM, dan saya nyatakan sampai kapanpun saya akan tetap PMII" ujar Ketum demisioner itu.

asas yang dilakukan dalam KONFERCAB kali ini menggunakan cara yang ada di PO dan hasil Konfercab tahun sebelumnya, maka BPK dalam hal ini melakukan Verifikasi dan sampai tahap pemungutan suara, calon yang terverifikasi ialah, sahabat saijah dan sahabat Muhammad Taufiq, pemilihan dilakukan secara lansung oleh delegasi dari pengurus Komisariat dan Rayon dibawah naungan PMII KUTIM.

Terpilihnya sahabat Saijah melewati beberapa verifikasi yang dilakukan oleh Badan Pekerja Konfercab (BPK), sahabat Masdi sebagi ketua BPK juga menegaskan dalam tahap Verifikasi yang ketat, tanpa ada unsur intervensi dari pihak manapun, "kami melakukan verifikasi berkas sesuai dengan ketentuan yang ada di PO dan jika kami mendapatkan kekeliruan segera kami revisi dan kami sosialisasikan secepat mungkin"  ujar Masdi dengan tegas

Presidium sidang KONFERCAB kali ini Syarifah Patmawati  meyatakan selama ia berproses ini sidang yang cukup menengagangkan, terpilihnya sahabat saijah yang rival bersama sahabat karibnya sahabat Taufiq juga cukup sengit, dan mengharukan, " karena kedua calon adalah calon terbaik yang diusung oleh kader PMII KUTIM, maka yang terpilih adalah yang terbaik diantara yang terbaik, dan saya yakin seluruh sahabat PMII KUTIM memilih berdasarkan hati nurani mereka sendiri" kata ketua KOPRI Rayon PAI tersebut.  

sebelum menjadi ketua umum sahabat Saijah juga merupakan pengurus cabang dengan jabatan yang strategis yaitu ketua kaderisasi PMII KUTIM, hal ini menjadi salah satu pertimbangan besar sehingga terusunglah nama saijah dalam perbincangan kader PMII KUTIM, disamping itu Saijah sudah pernah membuktikan keberhasilannya dalam memimpin pada saat menjadi ketua KOPRI Komisariat STAIS dengan membangun relasi kuat pada perempuan organisasi kemahasiswaan lainnya. 

selain dari pada prestasi yang ia buktikan, Saijah juga menyatakan bahwa ia sangat bukanlah apa-apa jika mengerjakan semua sendiri, maka ia sangat berharap kerja sama dari sahabat-sahabat PMII KUTIM dalam salah satu VISI dan  MISInya adalah kerja sinergi, " saya tidak akan membangun organisasi sebesar ini dengan baik kedepannya jika tanpa bantuan dari sahabat-sahabat sekalian, besar harapan saya kita semua bisa mewujudkan kerja sinergi, dan membantu menuntaskan yang belum tuntas" ujar kader inti ideologis itu dalam sambutan terpilih sebagai ketua umum.

Dokumentasi KONFERCAB VIII


ketua umum dalam organisasi Kaderisasi ini memang semestinya berganti setiap periodenya, maka siapapun yang terpilih maka ia adalah kader terbaik pada masanya, karena modal menjadi ketua umum bukanlah mau saja, tapi harus mampu juga, dalam hal ini semoga Sahabat Saijah bisa amanah menjalankan roda organisasi sesuai dengan VISI dan MISI yang telah ia paparkan, Aamiin.


0 Komentar